Mengenang Ilya Segalovich, Salah Satu Pendiri Yandex
Dipublikasi pada .
Ilya Segalovich adalah seorang programmer Rusia dan salah satu pendiri Yandex, mesin pencari terbesar di Rusia. Ia lahir pada 13 September 1964 di Gorky, Rusia, dan lulus dari Sekolah Fisika dan Matematika Republik di Almaty, Kazakhstan, serta Institut Prospeksi Geologi Moskow. Pada tahun 1990, ia memulai kariernya dengan mengelola tim perangkat lunak di Arkadia Company, yang bekerja pada teknologi pencarian informasi. Dari tahun 1993 hingga 2000, Ilya Segalovich mengepalai departemen sistem pencarian di CompTek International. Ia kemudian mendirikan Yandex pada tahun 1997 bersama teman sekolahnya, Arkady Volozh, dan menjabat sebagai CTO dan direktur hingga wafatnya pada tahun 2013. Segalovich mengusulkan nama "Yandex" untuk mesin pencari ini, yang berasal dari konsep "Yet Another iNDEX." Selama masa jabatannya, Yandex muncul sebagai salah satu mesin pencari paling sukses di Rusia, dengan pangsa pasar lebih dari 60%.
Segalovich adalah seorang direktur akademis dan dosen pemasaran digital di Technion - Divisi Pendidikan Berkelanjutan di Israel. Dia adalah sosok yang dihormati di industri teknologi dan dikenal karena kontribusinya terhadap pengembangan teknologi mesin pencari.
Pada tanggal 27 Juli 2013, Segalovich meninggal dunia di sebuah rumah sakit di London pada usia 48 tahun. Dia telah didiagnosis menderita kanker perut pada tahun sebelumnya dan memberikan respon positif terhadap kemoterapi hingga akhirnya mengembangkan kanker otak, yang pada akhirnya menyebabkan kematiannya. Kepergiannya merupakan kehilangan besar bagi industri teknologi dan Yandex, perusahaan yang ia dirikan dan kontribusikan secara signifikan.
Sebagai rangkuman, Ilya Segalovich adalah seorang programmer yang luar biasa dan salah satu pendiri Yandex, yang membuat kemajuan penting dalam teknologi mesin pencari. Kenangannya tetap hidup dalam kesuksesan Yandex Search yang terus berlanjut, yang mana dia memainkan peran integral dalam membangun salah satu mesin pencari teratas di Rusia. Kematiannya merupakan kehilangan yang signifikan bagi industri teknologi, dan dia akan selalu dikenal atas pencapaiannya di bidang ini.